Alkatiri: Akhir November, 2023 Kapal “Haksolok” Siap di Portugal

Timor Post - Internasional
Reporter : Magang Jounalist MAriano Abi
Editor : Asisten Editor Hermenegildo da Costa Tilman
  • Share

Dili (timorpost.com)—Sehubungan dengan pertanyaan publik terkait kapal “Haksolok” mantan Perdana Menteri (PM), dan juga sebagai mantan Ketua Wilayah Administratif Khusus Oe-Cusse Ambeno (RAEOA), Mari Alkatiri, mengklarifikasi bahwa, tidak pernah mengatakan sebelum Pemilihan Parlemen, Kapal “Haksolok” berada di Timor-Leste.

“Saya tidak menyatakan ini, tapi saya katakan, akhir November, tanggal 28 atau 30 November, Kapal tersebut sudah siap di Portugal, bukan di Timor” kata mantan Perdana Menteri itu usai bertemu dengan Kepala Negara di Istana Kepresidenan, Bairo-Pite, Senin (06/02).

ADVERTISEMENT
SCROLL FILA BA NOTISIA


Dia mengatakan, ini informasi-informasi hoax dalam strategi tahun politik ini.

“Saya tidak berjanji, tetapi saya membawa solusi. Saya mengatakan bahwa kapal itu benar-benar akan datang, saya bicara, karena saya percaya, jika tidak benar maka saya tidak akan bicara, sama dengan bohong”

Katanya, strategi dalam penyelesaian Kapal “Haksolok”, memang ditunjukkan kepada “Alkatiri” tetapi terkait opini di publik mengatakan bahwa kapal haksolok akan tiba sebelum masa pemilihan parlamen itu bohong. Saya hanya mengatakan bahwa pada 28 November atau 30 November kapal siap di Portugal pada tahun 2023,” pungkas Alkatiri.

Mengingat kembali bahwa, Kapal Haksolok diresmikan pada tanggal 26 mei 2017 di kota Figuerra da Foz, Portugal dan menurut informasi, kapal tersebut akan tiba pada bulan oktober 2017, namun karena adanya masalah pribadi antara perusahaan dengan sub-kontraktor, menyebabkan kapal tidak pernah bersandar di Pelabuhan Dili, Timor-Leste hingga kini.

Biaya kontruksi untuk kapal Haksolok senilai €13,7 dengan kapasitas kapal dapat memuat sekitar 377 orang dan 15 mobil.

Sedangkan, proses konstruksi kapal, ditandatangani pada tahun 2014, antara Pemerintah TL dan perusahaan Portugal. Dan Konstruksi sempat berhenti, namun setelah adanya ZEESM, proses konstruksi kapal tersebut diberikan kepada Otoritas RAEOA.

Keputusan untuk memilih kapal melalui Pemerintah Konstitusinal ke-V, dengan melakukan perjanjian kontrak dengan kapal Eagle Ship Building, Lda pada 22 september 2014.

 1,356 total views,  3 views today

Bagaimana Reaksi Anda?
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry
You have reacted on “Alkatiri: Akhir November, 2023 Kapal “Haksolok…” A few seconds ago
  • Share
ADVERTISEMENT
SCROLL FILA BA NOTISIA


Berita Timorpost Lainnya


Komentar :
Timorpost.com sangat menghargai pendapat Anda. Bijaksana dan etislah dalam menyampaikan opini. Pendapat sepenuhnya tanggung jawab Anda sesuai UU ITE.

error: