Dili (Timor Post.com)—Duta Besar (Dubes) Australia untuk Timor-Leste, Bill Costelo, Kamis (16/03/2023), bertemu Presiden Jose Ramos Horta, menyampaikan rencana strategi mereka terkait operasi kapal selam armada yang ditenagai oleh energi nuklir yang akan lewat laut timor.
Pertemuan berlangsung di Istana Kepresidenan, Bairru-Pite, Dili.
Kata Dubes, strategi ini bekerja sama antara sekutu Amerika Serikat (AS), Inggris, dan Australia, dengan tujuan untuk memantau pengaruh Tiongkok di kawasan Indo-Pasifik.
Dikatakannya, berdasarkan perjanjian ini, Australia akan menerima kapal selam satu dari tiga AS bertenaga nuklir pertamanya .
“Ini adalah rencana besar, tetapi operasi ini mendukung stratifikasi lingkungan di wilayah kita khususnya laut timor. Demi keamanan operasi ini, sebagai negara sahabat, kami menyampaikan ini kepada presiden Timor-Leste terkait rencana strategi karena menyangkut laut Timor”, tegas Bill Costelo
Dalam kesempatan yang sama juga, Dubes berbicara juga tentang pembangunan pelabuhan angkatan laut Hera yang diambruk oleh gelombang laut.
Bill Costelo, menjelaskan konstruksi saat ini sedang dalam proses peninjauan, karena beberapa kegagalan teknis terdeteksi oleh tim teknik.
“Sayangnya, rencana semula tidak dapat digunakan, karena bagian geologis daerah ini tidak mendukung konstruksi”, kata Duta Besar.
Dalam waktu dekat Pemerintah Australia akan berbicara dengan Menteri Pertahanan Timor-Leste dan Komandu F-FDTL untuk melaksanakan pembangunan ini.
1,218 total views, 3 views today