Dili (timorpost.com)—Pemerintah Timor-Leste melalui Sekretaris Negara untuk Seni dan Kebudayaan (SEAK-Tetum), bekerja sama dengan Pemerintah India, memperkuat kerja sama di bidang budaya.
Untuk mempererat relasi bilateral ini, Pemerintah kedua negara mengadakan seminar kebudayaan bersama.
Kata Penasihat dari Sekretaris Negara untuk Seni dan Budaya (SEAK), Ozorio Mau-Leki, mengatakan, Pertunjukkan seni yang dibawah oleh kelompok Goa-India merupakan suatu balasan dimana Timor-Leste lebih dahulu mengikuti pentas seni di Goa-India.
“Pada Desember 2022, kelompok budaya kami, Lezeval, berpartisipasi dalam festival budaya di Goa-India. Kelompok India hari ini kembali sebagai pertukaran budaya,” Ujarnya di Universitas UNPAZ, Jumat (17/02/).
Dikatakannya, kegiatan tersebut diselenggarakan antara Kedutaan Besar India di Jakarta dan bekerja sama dengan Sekretaris Negara untuk Seni dan Budaya Timor-Leste, berkoordinasi dengan Kementerian Luar Negeri dan Kerjasama.
“Kita sudah diundang oleh Pemerintah India dua kali, pertama pada bulan Desember kita membawah kelompok pemuda seni 12 orang untuk ikut dan tampil di Goa-India dan pada awal bulan Februari 2023 ada tujuh orang yang pergi ke India untuk berpentaskan budaya Timor-Leste dan sekarang mereka masih di kota Surat Kun, dan akan kembali pada (20/02) tahun ini.”
Oleh karena itu kami dan Pemerintah India bekerja sama dengan baik di bidang kebudayaan, sehingga kami mengirim kelompok ke luar negeri.
Katanya, seluruh fasilitas dan keperluan ditanggungkan oleh pemerintah India.
Dia mempertegaskan bahwa, manfaat dari seminar ini adalah untuk mempererat hubungan antara Timor-Leste dan India, dan ketika hubungan baik, India terus meminta kita untuk terus mengirimkan kelompok kita menampilakan budaya Timor-Leste serta mempromosikan produk kita di India.
Selain itu, Seminar ini dihadiri oleh perwakilan Duta Besar India, Delegasi dari Kelompok Budaya India, Sekretaris Negara untuk Seni dan Budaya (SEAK), dan mahasiswa dari UNPAZ.
1,402 total views, 3 views today
