DILI (Timor Post.com)—Zemancartel Berhard Group dan Timorense Manpower Agency akan merekrut tenaga kerja muda dari Timor-Leste (TKT), untuk bekerja di Brunei-Darussalam dan juga membuka industri manufaktur di Timor-Leste.
“Hari ini saya dan beberapa delegasi datang dari Brunei untuk berbicara dengan Perdana Menteri (PM), Taur Matan Ruak, tentang bagaimana melakukan investasi di Timor-Leste dan juga bagaimana merekrut anak-anak muda kita untuk bekerja di Brunei-Darussalam,” kata Duta Besar Timor-Leste untuk Brunei-Darussalam, Abel Guterres, di Farol, Senin (22/08).
Ditambahkannya, ini adalah pertama kalinya orang Timor akan bekerja di Asia, sehingga prosesnya terus berjalan.
“Karena prosesnya masih berjalan, kami tidak bisa banyak bicara, tetapi kalau sudah waktunya pesawat sudah mendarat di bandara maka kami akan berbiacara banyak atau berpesta,” katanya.
Ini baru, untuk memulai, tetapi belum merekrut dan mempersiapkan orang untuk menerima mereka di sana, dan kita perlu menandatangani suatu perjanjian, baru kita mengirim orang kesana.
Karena kedua tim dari Brunei-Darussalam dan Malaysia melihat dan mengatakan, negara ini baik dan perlu berinvestasi dalam meningkatkan ekonomi negara dan memberi kesempatan kepada pemuda untuk bekerja.
“Kita tunggu bulan depan investasi sudah bisa masuk dan adik-adik kita juga sudah bisa bekerja di sana,” ujarnya
Ia menjelaskan bahwa lembaga Brunei Darussalam (TMA) akan merekrut orang Timor untuk bekerja di sana selama dua tahun, dan mereka akan tinggal di sana dan seluruh keperluan dan kebutuhan mereka akan dipertanggungjawab oleh agensi tersebut.
“Mereka akan bekerja di bidang perhotelan, terlebih dahulu dan kemudian lain-lain kita akan berbicarakan lagi,” katanya.
Oleh karena itu, dimohon kepada kaum muda untuk mempersiapkan diri dengan, baik maupun laki-laki dan perempuan, karena ini adalah kesempatan bagi semua orang, dan kriteria tersebut akan diumumkan setelah proses dimulai.
“Perdana Menteri senang hari ini karena rekan-rekan kami datang untuk berinvestasi di negara ini, dan mereka ingin membantu orang Timor mendapatkan pekerjaan,” pungkasnya.
2,327 total views, 3 views today
