Dili (timorpost.com)—Kepolisian Negara Timor-Leste (PNTL), Jumat (16/06) di gedung Pusat Pelatihan Akademi Polisi Nasional Timor-Leste, pensiunkan 158 personil PNTL yang akan kembali ke kehidupan sipil, mulai bulan depan.
Komisaris Jenderal Polisi, Henrique da Costa, dalam sambutannya mengatakan, ini merupakan pertama kalinya polisi menandai sebuah sejarah baru dimana melakukan reformasi bagi personel 158 yang berusia di atas 60 tahun.
“kita digajih oleh pemerinta, setiap bulan, yang seharusnya anda gunakan untuk investasi masa depan anak-anak Anda dan membangun rumah untuk keluarga Anda, selain itu merupakan jaminan bahwa suatu saat kita akan mencapai usia pensiun, kita tidak akan mengalami masalah keuangan dan ekonomi” , tegas Henrique.
Katanya, Para personil 158 memiliki usia rata-rata 60 tahun, mereka dipensiunkan yang akan kembali ke kehidupan sipil, mulai bulan depan.
Sebagian besar pensiunan berusia 60 tahun ke atas, yang telah bertugas di PNTL selama lebih dari 20 tahun, sejak didirikan pada tahun 2002.
“Sebagian dari personal memiliki status veteran”Ujarnya.
Dikatakannya, mereka para personil sudah sekian banyak tahun telah mendedikasikan separuh hidupnya untuk keamanan publik, menjaga hukum dan ketertiban di seluruh wilayah nasional.
Tomos de Aquino, salah satu pensiunan, mengatakan bahwa ini “merupakan suatu kehormatan untuk melayani negara ini dan rakyat Timor-Leste”.
Tomas, yang juga seorang veteran, menginformasikan bahwa PNTL perlu merekrut lebih banyak personil Muda dalam institusi kepolisian PNTL karena sampai saat ini hanya memiliki 4000 personil, sehingga “tidak cukup untuk menjamin stabilitas di negara ini”.
Menurut undang-undang yang berlaku di lembaga ini, agar sah, daftar reformasi harus diumumkan di Jurnal da Republik. Daftar ini diterbitkan pada 12 Mei 2023.
Fidélis Leite Magalhães, mewakili Perdana Menteri Taur Matan Ruak, mengatakan para anggota personil PNTL yang hari ini menerima status pensiunan merupakan pahlawan bagi bangsa Timor-Leste.
“Mereka adalah Pahlawan bagi bangsa ini, sebab dalam hidup mereka sudah mendedikasikan hidupnya total bagi keamanan bangsa ini” ujarnya.
Fidelis mengatakan bahwa, transisi merupakan bagian dari proses untuk mengembangkan dan memperbaiki institusi.
“Ini adalah perubahan pertama di PNTL, tapi ini bukan hal baru di institusi negara, dan Kita harus menyadari bahwa kehidupan negara lebih besar dari kehidupan kita”. Ucapnya.
Para pensiunan akan menerima 65% dari gaji bulanan mereka selama masa pensiun.
1,881 total views, 6 views today
